Kamis, 23 Juni 2016

Dinkes jawa Timur lakukan pemeriksaan kesehatan terhadap sopir BUS

SURABAYA –Dinas  Kesehatan (Dinkes) Jawa Timur melakukan  berbagai  upaya  untuk mendukung pelaksanaan mudik dan balik Lebaran 2016, salah satunya dengan melakukan pemerik saan kesehatan secara ketat terhadap sopir bus. Pemeriksaan tersebut di la kukan secara bertahap sebelum masuk musim mudik Lebaran 2016.
Hal  itu  seperti  diungkapkan oleh  Kepala  Dinkes  Jatim  dr Harsono,  Rabu  (22/6).  Harsono mengatakan, pemeriksaan kesehatan sopir bus akan dimulai 27 Juni hingga 4 Juli 2016, yang lokasinya berpindah-pindah. “Pada tanggal 27 Juni akan dilakukan pemeriksaan di Terminal Purabaya Kabupaten Sidoarjo, 28 Juni  di  Terminal  Osowilangun Kota Surabaya, 29 Juni dilakukan di Kabupaten Magetan, dan tanggal 30 Juni 2016 akan dilakukan di Terminal Keplaksari Kabupaten Jombang,” papar Harsono. http://kursrupiah.net/sinyal-the-fed-lemahkan-rupiah-ditutup-minus-36-poin/4240/
Sedangkan pemeriksaan pada bulan Juli 2016, lanjut dia, akan dilakukan di Lapangan Makodam Brawijaya tanggal 2 Juli. Sedangkan pada 3-4 Juli digelar pemeriksaan kesehatan di halaman Dishub dan LLAJ Jatim. ”Tidak semua terminal di Jatim di lakukan pemeriksaan, karena dinkes kabupaten/kota di beberapa daerah akan melakukan pemeriksaan sendiri,” terangnya.
Pemeriksaan yang akan dilakukan dinkes,  lanjut  dia,  meliputi kondisi kesehatan seperti, tekanan darah, gula darah, dan bebas alkohol serta bebas narkotika. Jika diketemukan sopir yang menderita tekanan darah, gula, dan meng konsumsi alkohol, maka akan mendapat perawatan dan dilarang untuk mengemudi sementara waktu.
”Dinkes sudah melakukan koordi nasi dengan dengan PO (peru sahaan otobus). Jadi, nantinya jika ada sopir yang tidak lolos tes ke sehatan akan diberikan surat rekomendasi kepada PO dan pengemu di untuk tidak mengemudi jika terbukti tidak sehat,” papar dia.

sumber: radar surabya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar